Jenis prosessor yang digunakan pada netbook belum mendukung teknologi 3D sehingga tidak cocok digunakan untuk pekerjaan yang membutuhkan kinerja cepat dalam hal pengolahan grafis seperti aplikasi Adobe Photoshop, CorelDRAW, AutoCAD, aplikasi video editing atau aplikasi berat lainnya.

Untuk media penyimpanannya, menggunakan 2 macam media yaitu HDD dan SSD (Solid State Drive). HDD merupakan hardisk yang biasa dipakai pada laptop berukuran 2,5 inch. HDD ini harganya cukup terjangkau dengan kapasitas besar, namun sangat boros dalam konsumsi daya, bising dan lebih berat dari SSD. Pilihan kedua yaitu SSD, media penyimpanan ini lebih ringan, hemat konsumsi daya, tetapi harganya saat ini masih sangat mahal.

Berat netbook pada umumnya sekitar 1 kg. Dengan baterai 3 cell, netbook dapat bertahan 2-3 jam pemakaian, sedangkan dengan baterai 6 cell dapat bertahan sekitar 5-6 jam.

Jika ingin membeli netbook usahakan memilih minimal layar 10,2 inch dengan resolusi layar 1024 pixel, karena sebagian besar halaman situs sudah dioptimisasi untuk tampilan dengan resolusi 1024 pixel, sedangkan layar 10,2 inci memungkinkan pengguna untuk melihat keseluruhan situs tanpa perlu melakukan horizontal scrolling. Selain itu juga banyak digunakan teknologi LED Backlight Screen karena dapat memproduksi cahaya lebih banyak (yang dapat menambah brightness dan kenyamanan angle view) dan mengkonsumsi energi lebih sedikit.

Beberapa merk netbook yang ada di pasaran yaitu: Asus Eee PC, Acer Aspire One, Axioo Pico, HP mini, Byon, ION, MSI Wind, Apple, LG, Samsung, Sony Vaio, Dell Inspiron dan masih banyak lagi yang akan bermunculan.